Untuk Anda yang mempunyai kesempatan menempuh pendidikan ke luar negeri, tentu ada banyak hal yang harus dipersiapkan dan dipertimbangkan. Salah satunya mengenai pengelolaan keuangan agar tidak kurang dan merasa terpenuhi setiap bulannya. Hal ini menjadi sangat penting, karena apabila Anda kurang bisa mengaturnya akan menimbulkan masalah.
Kondisi ini harus benar-benar bisa Anda persiapkan secara matang, semuanya harus Anda perhitungkan agar tidak mengalami kendala yang besar. Melalui artikel kali ini, kami mencoba mengajak Anda untuk melihat beberapa tips penting dalam mengatur keuangan. Nah, apa saja tips mengelola keuangannya tersebut? Mari kita bahas secara lengkap.
Tahapan Mengatur Keuangan Belajar di Luar Negeri
1. Melakukan Survei
Pertama kali yang harus Anda lakukan adalah melakukan survei terlebih dahulu. Bagian ini menjadi sangat penting untuk mengetahui jumlah pengeluaran yang harus Anda habiskan nantinya, apalagi di luar negeri itu berbeda dengan kehidupan Anda dalam negeri. Hal ini harus Anda lakukan agar mendapatkan gambaran yang jelas.
Ada banyak kebutuhan yang harus Anda lihat, mulai dari pengeluaran untuk kebutuhan makan, kehidupan sehari-hari, dan beberapa barang lainnya. Semuanya harus Anda lakukan secara jelas dan melakukan berbagai daftar yang tepat, sehingga jika sudah melakukan survei terhadap kebutuhan yang harus dipenuhi bisa membuat anggaran pengeluaran.
2. Membuat Anggaran Pengeluaran
Ketika Anda sudah melakukan berbagai survei mengenai kebutuhan yang akan dihabiskan, maka langkah berikutnya adalah mengatur dan membuat anggaran pengeluaran. Hal ini penting untuk dilakukan agar Anda tidak salah langkah dan bisa membuat beberapa kebutuhan yang benar-benar dibutuhkan atau tidak.
Dengan demikian, pengeluaran yang harus Anda keluarkan menjadi lebih terukur dan dapat memenuhi kebutuhan Anda setiap bulannya. Lakukan dengan mempertimbangkan skala prioritas, hindari membuat anggaran untuk beberapa biaya yang tidak terlalu penting. Oleh karena itu, pengeluaran Anda selama di luar negeri dapat ditekan dan diatur dengan tepat.
3. Mencatat Pemasukan dan Pengeluaran
Langkah selanjutnya adalah membuat catatan terkait pengeluaran dan pemasukan yang harus Anda lakukan. Tindakan ini termasuk yang krusial, karena bagaimana bisa mengaturnya apabila Anda tidak memiliki catatan yang baik terhadap keuangan yang dimiliki. Lakukan secara rutin mengenai pemasukan dan pengeluaran yang Anda dapatkan tersebut.
Manfaat yang bisa Anda dapatkan jika melakukan pencatatan ini, bisa melihat mengenai pengeluaran yang besar dan membuat kantong keuangan Anda bermasalah. Apabila Anda sudah mempunyai pemahaman mengenai beberapa hal yang terlalu besar, tentu kedepannya bisa Anda kurangi dan tentukan berdasarkan pemasukan yang didapatkan.
Tindakan satu ini memang terkadang membuat beberapa orang malas melakukannya, namun jika Anda ingin hidup hemat dan terpenuhi segala kebutuhan di luar negeri, rasanya bagian ini penting untuk Anda lakukan.
4. Hindari Menggunakan Kredit
Lebih baik Anda untuk menghindari semua pembayaran dalam bentuk kredit. Mungkin untuk sementara waktu bagian ini tidak begitu memberikan dampak besar, namun jika Anda terbiasa menggunakan akan berdampak pada kondisi keuangan. Karena merasa Anda bisa mendapatkan apapun dan mudah untuk memilikinya.
Permasalahannya akan berdampak pada pengeluaran yang harus Anda habiskan setiap akhir bulan nantinya, sehingga menimbulkan banyak masalah. Cara paling jitu untuk Anda lakukan adalah melakukan dan membayar semua kebutuhan dengan debit atau cash. Hal ini akan membuat Anda bisa memperhitungkannya secara lebih tepat dan jelas.
Jika menggunakan kredit, semuanya terkesan mudah dan praktis, tetapi ada banyak masalah yang akan menanti.
Tips Mengatur Keuangan Tetap Aman
1. Membuat Dana Darurat
Untuk Anda yang sudah mengatur dan mempersiapkan semua kebutuhan yang ada, maka langkah berikutnya yaitu mempersiapkan dan membuat dana darurat. Kondisi ini memang sangat penting untuk dilihat, sehingga dana darurat termasuk paling utama, apalagi Anda hidup di negara orang dan jauh dari orang yang disayangi.
Semuanya harus bergantung pada diri Anda dan harus mandiri. Dana darurat berfungsi sebagai pelindung yang akan memberikan Anda banyak keuntungan. Jika terjadi permasalahan yang tidak terduga, maka tidak mengganggu kondisi keuangan lainnya. Menggunakan dana darurat sudah bisa mengcover segala kebutuhannya tersebut.
Untuk membuat dana darurat yang tepat, bisa dengan menyesuaikan kondisi dan kemampuan keuangan yang Anda miliki, biasanya untuk yang berkeluarga membuat dana darurat 6 kali lebih besar dibandingkan pengeluaran yang harus dihabiskan setiap bulannya. Apabila Anda masih hidup sendiri, bisa menyesuaikannya.
2 . Memiliki Asuransi Kesehatan dan Jiwa
Hidup di luar negeri harus memiliki asuransi kesehatan dan jiwa, bagian ini termasuk syarat yang harus Anda lakukan dan bagian dari investasi jangka panjang. Tidak ada ruginya membayar asuransi setiap bulan, karena bisa menjadi payung yang akan melindungi diri Anda dari basah dan kedinginan atau panas yang terik sekali. Oleh karena itu, pilih dan gunakan asuransi selama Anda berada di luar negeri nantinya.
Demikianlah penjelasan lengkap mengenai tips mengelola tabungan dan keuangan selama Anda berada di luar negeri.
