Apa itu Koperasi Simpan Pinjam Beserta Fungsi dan Manfaatnya

Koperasi hadir di tengah masyarakat sebagai badan usaha yang didirikan untuk kesejahteraan anggotanya. Tujuan ini juga dibarengi dengan pengelolaan yang dilakukan secara mandiri. Badan usaha ini dibentuk berdasarkan asas kekeluargaan, tujuan asas ini sendiri untuk memprioritaskan anggota di dalamnya.

Ciri-ciri Koperasi 

  1. kesukarelaan anggota yang bergabung dalam koperasi
  2. Rapat anggota menjadi kekuasaan tertinggi
  3. Nonkapitalis
  4. prinsip yang dipegang dalam koperasi adalah swadaya, swakerta, dan swasembada
  5. Perkumpulan orang-orang
  6. Perbandingan jasa menjadi landasan pembagian keuntungan

Jenis-jenis Koperasi

Koperasi dibagi dalam beberapa jenis dengan dasar klasifikasinya masing-masing. 

Jenis Koperasi Berdasarkan Jenis Usahanya

Koperasi Konsumsi. Pemenuhan kebutuhan umum sehari-hari para anggota yang secara sukarela bergabung menjadi alasan koperasi jenis ini berdiri. Barang yang dijual koperasi ini lebih murah dibanding tempat lain.
Koperasi Jasa. Fokus koperasi ini adalah memberikan jasa pinjaman uang pada para anggotanya. Bunga yang ditentukan harus lebih rendah dari tempat peminjaman uang lainnya. Hal itu agar tidak terlalu memberatkan anggotanya. Pun bunga yang didapat nantinya akan jadi pendapatan koperasi yang dibagikan ke anggotanya. 

Koperasi Produksi. Bidang usaha yang dibangun dari koperasi ini adalah penyediaan bahan baku, peralatan produksi, membantu produksi jenis barang tertentu sampai pemasaran produk. Anggota yang bergabung terdiri atas unit-unit produksi yang ada. 

Koperasi Serba Usaha. Seperti namanya, koperasi ini fokus pada bidang usaha yang beragam. 

Koperasi Simpan Pinjam. Usaha dalam koperasi ini yaitu usaha tunggal. Koperasi ini menampung simpanan anggota dan melayani pinjaman. 

Koperasi Simpan Pinjam (KSP)

Mengutip dari wiss.co.id, koperasi simpan pinjam adalah suatu koperasi yang fokus pada usaha menghimpun dan menyalurkan dana pada para anggotanya dengan bunga yang rendah. Nama lain dari koperasi simpan pinjam ini adalah koperasi kredit yang dijalankan dengan demokratis dan mandiri. Secara sukarela, para anggota bergabung. Koperasi ini memiliki aktivitas seperti layanan bank, tetapi tergolong lembaga nonbank. 

Layanan simpan pinjam ini tentu harus dibarengi dengan modal yang kuat pula. Ada sumber modal yang dimiliki Koperasi Simpan Pinjam ini. Pertama, utamanya modal diperoleh dari anggota koperasi yang melakukan penyimpanan atau bisa dibilang menabung. Simpanan ini bisa seperti, simpanan pokok, wajib, sukarela atau hibah. Kedua, sumber dana didapat dari modal pinjaman kepada koperasi lainnya. 

Jika dibandingkan dengan lembaga keuangan lain, seperti perbankan, koperasi lebih memberikan kemudahan. Dalam hal prosedur yang mudah dan cepat melakukan pinjaman, juga koperasi memberikan kesejahteraan yang cukup bagi anggotanya. Dalam aturan Otoritas Jasa Keuangan, koperasi simpan pinjam hanya boleh memberikan pinjaman kepada anggotanya saja. 

Beberapa pengertian Koperasi Simpan Pinjam

Menurut Rudianto, KSP adalah gerak koperasi ini di bidang penghimpunan simpanan dana para anggotanya. Kemudian dana tersebut dipinjamkan kembali kepada para anggota yang memerlukan bantuan dana.

Suyanto dan Nurhadi berpendapat tidak jauh berbeda dari Rudianto, yaitu, koperasi yang memiliki kegiatan kredit bunga rendah guna meningkatkan kesejahteraan anggotanya.

Ninik Widiyanti dan Sunindhia mengatakan bahwa koperasi simpan pinjam adalah koperasi yang memiliki bidang usaha pengelolaan modal dari para anggota secara teratur dan terus-menerus kemudian dipinjamkan kepada para anggotanya untuk tujuan kesejahteraan.

Fungsi Koperasi Simpan Pinjam

Mengutip Kompas.com, berikut fungsi Koperasi Simpan Pinjam (KSP).

1. Penghimpunan keuangan dari anggota yang bergabung

Seperti koperasi pada umumnya, KSP juga melakukan kegiatan penghimpunan dana dari anggota koperasi. Berikutnya dana ini akan dikelola.  

2. Melayani pinjaman berupa kredit ke anggota yang bergabung

Koperasi Simpan Pinjam jelas membuka kesempatan bagi para anggotanya meminjam uang dengan suku bunga yang lebih rendah dari bank konvensional. Pinjaman ini hanya berlaku untuk para anggota saja. 

 

3. Memberikan pendapatan pada para anggota dari usaha koperasi

 

Keuntungan bergabung dalam KSP adalah para anggotanya mendapat pendapatan. Jadi konsep yang dipegang dalam KSP ini adalah dari anggota, oleh anggota, dan untuk anggota. 

 

4. Mengelola dana yang tersimpan dan disalurkan anggota koperasi

 

Dana yang dihimpun dari para anggota akan dikelola oleh pengurus untuk digunakan dalam hal modal pinjaman. 

 

Manfaat Koperasi Simpan Pinjam (KSP)

 

1. Memberikan Pinjaman Modal

 

Anggota yang bergabung dalam Koperasi Simpan Pinjam (KSP) ini bermanfaat untuk kamu yang ingin membuka usaha. Proses peminjamannya juga terbilang mudah dan tidak sulit. Bagi kamu yang pernah meminjam kredit di bank tentu harus melalui proses ini dan itu.  Pinjaman modal ini akan sangat membantu anggota, karena tidak semua orang dapat pelayanan seperti itu. 

2. Meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat

Kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan melalui adanya koperasi simpan pinjam ini. Hal itu dapat dilihat dari fungsi dari koperasi jenis ini yang menyalurkan modal kredit kepada anggotanya. Dana yang digunakan tersebut untuk mengembangkan usaha, sehingga anggota terbantu dalam hal modal dan mampu meningkatkan usahanya. 

3. Tempat penyimpanan selain bank

Koperasi juga pilihan lain untuk penyimpanan uang. Memang pandangan mengenai koperasi yang terbilang gaya lama itu tidak lagi menarik perhatian banyak orang. Namun, hal yang orang lewatkan adalah ada beberapa keuntungan yang didapat bagi anggota yang menempatkan uangnya di koperasi. Seperti bunga deposito yang lebih tinggi dari bank dan kredit bunga simpanan di koperasi yang lebih kecil. Koperasi artinya dapat juga jadi tempat untuk berinvestasi.  

4. Proses pinjaman yang mudah dan tak berbelit-belit

Sebenarnya sudah diterangkan di awal tulisan bahwa Koperasi Simpan Pinjam memberikan kemudahan dalam hal proses pinjam-meminjam. Dokumen yang dibutuhkan seperti salinan KTP, KK, rekening listrik, slip gaji, dan agunan. Hal ii sangat memudahkan anggota dalam meminjam modal.