Apakah Uang Akibat atau Menjadi Sebab Seseorang Bekerja?

Tidak sedikit orang yang menjadikan uang sebagai fokus utama pada pekerjaannya. Kerap kali juga uang bisa mengalihkan pandangan dari berbagai hal penting di hidup ini seperti anak, keluarga, teman dan yang lainnya. 

Terdapat dua sisi di mana uang bisa dijadikan sebagai akibat atau sebab. Jika uang dianggap menjadi sebab, maka Anda akan selalu menjanjikan uang sebagai prioritas utama daripada hal berharga yang lainnya seperti teman dan keluarga. 

“Jika uang merupakan sebab maka ia ada didepan. Tetapi, jika dianggap menjadi akibat, maka dia ada dibelakang. Jika uang merupakan sebab Anda kelewatan ulang tahun istri, anak sampai lupa untuk membangun momen dengan semua orang yang Anda cintai,’ ungkap Ary M. Wibowo sebagai Founder SIP Institute ketika acara Wealth Wisdom di Jakarta Pusat, Kamis (12/5/16). 

Tetapi, jika Anda menganggap uang menjadi akibat, sehingga uang akan menjadi hasil yang nyata dari semua kegiatan yang Anda lakukan. 

“Ini merupakan akibat, jika akibat tidak perlu dikejar. Ini yang happiness sebenarnya ke mana Anda pergi karena (uang) akan mengikuti. Lewat kontribusi Anda, uang yang akan mengikuti ke mana Anda pergi,” tambah Ary. 

Sehingga harus mengubah pola pikir terhadap uang. Tidak selalu berorientasi kepada uang, tetapi harus meningkatkan kontribusi diri sendiri kepada pekerjaan sehingga nanti hasil yang akan mengikuti kemana pun Anda pergi. 

“Itu bukanlah hal yang mudah saat cara pandang berubah. Anda tidak menjalani pekerjaan menjadi kaya sebab materi. Anda harus sibuk menciptakan kontribusi sehingga uang akan mengikuti kemana saja Anda pergi,” pungkas Ary. 

Hal-hal yang Terjadi Bila Tujuan Kerja hanya untuk Uang 

Niat dan tujuan orang bekerja ada berbagai macam. Salah satunya yaitu uang. Seperti yang sudah di bahas di atas tidak ada salahnya, sebab bekerja adalah sebuah cara untuk mendapatkan rezeki. Namun, akan berbahaya bila niat Anda bekerja hanya demi uang saja. 

Jika tujuan Anda bekerja hanya untuk uang, mungkin saja hidup Anda bisa jadi masalah. Bahkan bisa pula Anda akan mengalami hal-hal yang mungkin menyusahkan dan merugikan diri Anda sendiri seperti berikut ini. 

  • Mudah stres sebab selalu perhitungan 

Semua hal yang Anda takar dengan uang akan membuat Anda menjadi perhitungan. Pekerjaan yang memang tidak menghasilkan pemasukan tambahan akan diabaikan. Fokusnya hanya uang dan selalu diperhitungkan dengan setiap rupiah yang masuk atau keluar dari kantong. Hal tersebut yang mengakibatkan Anda tertekan dan stres sebab banyak perhitungan yang Anda buat. 

  • Menjadi lebih egois 

Sebab yang ada di dalam pikiran Anda hanya uang saja, sehingga ambisi untuk memperkaya diri sendiri semakin menguat. Jika tidak mampu mengendalikan diri, Anda bisa menjadi orang yang sangat egois. 

Dampak buruknya yaitu kemungkinan Anda akan menghalalkan segala cara demi memperoleh lebih banyak uang. Tidak pernah merasa puas dan selalu ingin membuat diri bergelimang harta dari waktu ke waktu. 

  • Banyak kehilangan kesempatan berharga 

Banyak kesempatan yang Anda lewatkan begitu saja sebab hanya terpaku untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah sebanyak-banyaknya. Kesempatan untuk meningkatkan dan mengembangkan kemampuan kerap kali dilewatkan begitu saja. 

Memang tampaknya tidak ada yang salah, tetapi nanti kedepannya Anda akan jauh tertinggal dalam karir saat potensi dan kemampuan tidak terus diasah serta didalami dari sekarang. Selain itu, seperti yang sudah di bahas di atas, jika Anda di pikiran Anda hanya uang saja, maka besar kemungkinan Anda akan melewatkan momen berharga dengan teman, keluarga atau orang yang dicintai. 

Oleh karena itu, demi tidak terlewatkan oleh momen berharga yang tidak bisa di ulang lagi, maka Anda harus membuat porsi yang tepat untuk bekerja, keluarga, teman dan hiburan untuk Anda sendiri. 

  • Sulit merasa bahagia 

Uang memang bukan segalanya, namun tetap saja semua orang membutuhkan uang untuk memenuhi seluruh kebutuhannya. Hanya saja yang dipikiran Anda adala soal uang saja, Anda jadi semakin susah untuk merasa bahagia. Tidak pernah merasa puas jika sudah berhubungan dengan uang. 

Bahkan, rasanya ada suatu hal yang kosong pada diri Anda jika bekerja setiap hanya untuk mendapatkan uang saja. Supaya kerja bisa memberikan kebahagiaan untuk Anda, coba niatkan bekerja bukan hanya untuk mencari uang semata. Namun, untuk memaksimalkan kemampuan dan keahlian demi menjadi pribadi yang bermanfaat. 

Ya, semua orang pun tentu saja memiliki pandangan dan pendapat yang berbeda mengenai uang dan pekerjaan. Nah, kalau menurut Anda sendiri bagaimana? Apakah Anda setuju jika bekerja itu memang tidak hanya untuk mencari uang saja, namun ada berbagai hal lain yang lebih penting? Apakah Uang Akibat atau Menjadi Sebab Seseorang Bekerja?