Membeli mobil baru kini lebih mudah dengan kredit. Apalagi saat ini hampir semua bank atau leasing di Indonesia telah memberikan simulasi perhitungan kredit mobil, tapi sayangnya belum banyak orang yang memahami skema perhitungan tersebut. Wajar sih kalau Anda pun bingung menghitung cicilan mobil yang baik dan benar, karena memang caranya cukup rumit dan sulit dimengerti orang awam.
Ada baiknya Anda mengetahui kebutuhan yang sebenarnya sebelum memutuskan membayar uang muka dan memilih cicilan kredit. Pertama-tama silahkan cari tahu cara menghitung angsuran kredit mobil baru yang mudah dipahami. Sebelum membahas lebih lanjut, yuk ketahui dulu alasan kenapa harus menggunakan produk pinjaman tersebut.
Keuntungan Membeli Mobil Secara Kredit
Apabila belum mampu membeli mobil secara tunai namun keinginan Anda sudah tidak terbendung untuk memilikinya, maka mengambil kredit mobil bisa jadi solusi tepat. Berikut ini beberapa keuntungan yang akan diperoleh:
- Menambah perputaran modal kalau digunakan untuk tujuan produktif seperti bisnis. Dengan membeli kredit, Anda tentu tak harus membayar keseluruhan harga. Hanya perlu membayar DP, maka sisanya dapat dilunasi secara bertahap. Supaya berjalan lancar, pastikan bahwa pengeluaran Anda tidak lebih besar dari pemasukan.
- Memberi kesan ringan secara psikologis dibandingkan harus membayar secara tunai.
- Salah satu alasan terbesar banyak orang memilih kredit mobil adalah faktor kecepatannya. Tak perlu menunggu sampai tabungan terkumpul, karena bisa lebih cepat dengan kredit. Anda hanya perlu melengkapi dokumen persyaratan dan membayar sejumlah uang muka, maka mobil impian bisa langsung dikendarai.
Meskipun menguntungkan, tak dipungkiri juga ada beberapa kerugian yang mungkin dialami pihak penerima kredit mobil. Berikut diantaranya:
- Menjadi beban keuangan tambahan karena secara tidak langsung Anda telah menambah hutang.
- Beban bunga yang cukup tinggi dan kadang berubah-ubah tak menjamin kredit stabil.
Rumus Menghitung Biaya Kredit Mobil Baru
Cara menghitung angsuran bayar mobil baru umumnya ditentukan oleh down payment atau uang muka pembeli. Pihak bank atau leasing akan menetapkan batas bawah uang muka dari harga mobil, biasanya 20-30 persen. Anda bisa menggunakan rumus perhitungan biaya berikut ini.
1. Tentukan Uang Muka
Sebagai contoh, apabila total harga mobil kredit sekitar 150 juta rupiah dengan uang muka 20 persen, maka Anda harus membayar sekitar 30 juta di awal. Anda dapat melakukan perhitungan secara detail untuk mengetahui rumusan uang 30 juta didapatkan dari mana.
Uang muka = 20 persen dikali keseluruhan harga mobil = 20/100 x 150 juta rupiah maka hasilnya 30 juta rupiah.
2. Hitung Sisa Bayaran
Setelah mengetahui besar uang muka yang diperlukan maka langkah selanjutnya adalah menentukan jumlah pokok kredit atau sisa uang yang harus dibayar ke pihak bank atau leasing. Rumus perhitungannya cukup mudah dan sederhana. Berikut contohnya:
Pokok kredit = jumlah harga mobil dikurangi uang muka = 150 juta rupiah – 30 juta rupiah = 120 juta rupiah.
3. Menghitung Suku Bunga Pinjaman
Apabila Anda telah mengetahui sisa uang beli mobil yang harus dibayar, maka dapat menghitung suku bunga yang akan ditambahkan ke cicilan. Rumusnya simple dan terbilang mudah, pada proses perhitungan jumlah tarif bunga ini Anda dapat mengalikan sisa bayaran dengan persentase suku bunga yang ditentukan pihak bank atau leasing sesuai jangka waktu pelunasan. Pastikan Anda memahami rumusnya dengan baik.
Tarif Bunga = pokok kredit dikali tarif bunga (persen)
Kalau mengambil tenor selama 36 bulan, maka persentase jumlah tarif bunga yang perlu dibayar ada sebanyak 8 persen. Maka berikut ini hasilnya:
120 juta rupiah x 8% = 9,6 juta rupiah x 3 tahun = 28,8 juta rupiah.
4. Tentukan Besar Kredit
Perhitungan jumlah cicilan kredit mobil terbilang cepat kalau Anda sudah mengetahui besar bunga yang harus dibayar selama masa pelunasan. Untuk rumusnya bisa menambahkan sisa bayaran dengan tarif bunga, kemudian bagi dengan masa tenor. Maka dapat hasil berikut ini:
120 juta rupiah ditambah 28,8 juta rupiah dibagi 36 bulan = 4,14 juta rupiah.
5. Tentukan Biaya Asuransi Mobil dan Administrasinya
Perhitungan tarif asuransi kendaraan juga sangat perlu dilakukan karena wajib dibayar penerima kredit mobil. Untuk rumusnya dihitung dari besar asuransi dalam jangka waktu pelunasan yakni sekitar 9,5 persen dikali dengan total keseluruhan harga mobil maka hasilnya menjadi berikut:
Biaya asuransi = 9,5% x 150 juta = 14,3 juta.
Sementara untuk biaya administrasi kredit mobil selama 3 tahun umumnya 550 ribu rupiah. Kalau ditotal secara keseluruhan maka Anda harus membayar kredit mobil di awal sekitar 49 juta rupiah.
Kesimpulan
Baik itu membeli mobil secara kredit maupun tunai sebaiknya Anda telah menyesuaikan kebutuhan dengan keuangan. Lakukan perhitungan secara mendalam terhadap seluruh biaya yang harus dibayar agar tidak menambah beban keuangan tak semakin besar. Itulah cara menghitung angsuran kredit mobil baru yang bisa Anda pelajari. Semoga membantu.