Dampak Negatif Melakukan Investasi Tanpa Persiapan

Investasi adalah kegiatan menanam modal pada sebuah perusahaan atau lembaga keuangan yang nantinya akan menghasilkan keuntungan secara pasif di setiap bulannya. Pihak atau orang yang melakukan investasi biasanya disebut dengan investor.

Investor adalah pihak yang membeli aset keuangan dan mengharapkan adanya kenaikan harga saat ia menjual kembali asetnya. Macam-macam investasi yang dapat kamu gunakan adalah investasi emas, investasi properti, saham, atau investasi deposito.

Investasi juga terbagi menjadi tiga macam secara waktu yaitu investasi jangka pendek, menengah, dan jangka panjang. Investasi bertujuan bukan untuk meningkatkan kekayaan dalam waktu cepat dan instan.

Namun investasi adalah salah satu cara untuk memenuhi tujuan keuangan seperti biaya untuk membuka usaha, menikah, biaya pendidikan anak, membeli kendaraan, membangun rumah, dan lain sebagainya.

Dampak Negative Jika Berinvestasi Tanpa Persiapan

Investasi dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat mulai dari mendukung pertumbuhan ekonomi, peningkatan pendapatan negara, meningkatnya kualitas sumber daya manusia, bertambahnya lapangan kerja baru. Sampai dengan kemudahan memperluas koneksi.

Namun investasi juga dapat merugikan kamu, seperti adanya resiko kerugian, tingginya tingkat permainan harga pasar, eksplorasi sumber daya alam secara berlebihan, hingga banyaknya masyarakat yang FOMO (fear of missing out atau rasa takut tertinggal atau ketinggalan zaman).

Investasi tanpa persiapan yang matang hanya akan merugikan dan menyia-nyiakan usaha kamu sendiri. Investasi akan gagal jika kamu tidak dibekali dengan pengetahuan yang cukup. Banyak masyarakat yang melakukan kesalahan dalam berinvestasi. Sebaiknya kamu menghindari hal-hal berikut ini saat berinvestasi:

Tidak Memiliki Tujuan Investasi yang Jelas

Sebelum melakukan investasi, kamu perlu menentukan tujuan yang jelas. Memang saat ini sedang banyak yang berlomba-lomba untuk berinvestasi, namun usahakan kamu tidak ikut-ikutan namun berinvestasilah sesuai dengan niat dan kemampuan finansial kamu sendiri.

Rajinlah mencari tahu tentang investasi agar lebih mengerti dengan instrumen yang akan digunakan. Dengan berbekal pengetahuan yang cukup bahkan lebih, maka tujuan investasi kamu akan semakin jelas dan terarah.

Tidak Realistis

Dalam berinvestasi, resiko akan selalu berbanding lurus dengan pertumbuhan hasil investasi. Semakin besar uang yang ditanam maka akan semakin besar juga resiko yang akan kamu hadapi.

Oleh karena itu, kamu dituntut realistis dengan segala macam resiko yang akan terjadi. Jika kamu terlampau tergiur dengan keuntungan besar yang tidak wajar, hal ini akan mengakibatkan kerugian bagi kamu sendiri.

Tidak Adanya Strategi dan Analisis yang Jelas

Investasi dapat dilakukan dengan berbagai instrumen yang tersedia, namun kamu perlu menyesuaikan instrumen yang cocok dengan strategi kamu sendiri. Melakukan investasi memerlukan strategi yang matang demi meraih keuntungan dan menghindari diri dari resiko yang besar.

Selain strategi, melakukan investasi juga memerlukan kecermatan dalam melakukan analisa. Diperlukan analisa yang matang agar keuntungan yang diperoleh dalam suatu periode dapat diraih. Strategi dan analisa jika tidak dilakukan dengan jelas hanya akan merugikan kamu di masa yang akan datang.

Tidak Fokus ke Rencana yang Telah Dibuat

Kurang fokusnya kamu terhadap rencana yang kamu buat hanya akan merusak investasi kamu. Perlu kedisiplinan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan saat berinvestasi. Jika hal-hal tersebut sering kamu lakukan maka kamu akan mengalami dampak negatif. Berikut dampak negatif melakukan investasi tanpa persiapan yang matang:

Mengalami Kerugian Dalam Investasi

Kerugian dalam berinvestasi mungkin saja terjadi jika kamu tidak cerdas dalam mempersiapkan segala sesuatunya. Oleh karena itu, kamu perlu mencari tahu dengan membaca pengetahuan mengenai investasi lewat banyak sumber.

Tujuannya agar kamu semakin sigap memahami kerugian-kerugian yang mungkin akan kamu alami. Dengan banyaknya wawasan yang telah kamu ketahui, maka kamu dapat meminimalisir kerugian di masa depan.

Salah Perhitungan

Ketika kamu salah dalam hitungan-hitungan investasi, kemungkinan kamu juga akan mengalami kerugian. Kamu perlu memperhitungkan secara tepat agar nantinya atau ke depannya tidak menemukan kesulitan dalam berinvestasi.

Pengeluaran Tidak Terkontrol

Uang yang kamu siapkan untuk investasi sebaiknya tidak kamu ganggu karena uang tersebut akan kamu gunakan di masa depan. Ada baiknya kamu memisahkan antara biaya kebutuhan sehari-hari dan dana untuk investasi.

Usahakan kamu dapat menyeimbangkan dan mengontrol keuangan agar kebutuhan sehari-hari bisa terpenuhi dan juga dapat menabung untuk investasi. Jangan sampai kamu terlalu memikirkan dana investasi namun kebutuhan sehari-hari kamu justru berkekurangan.

Berinvestasi memerlukan cukup ilmu agar kamu tidak merasakan dampak negatifnya. Kamu tidak boleh menyepelekan hal tersebut dan tidak boleh sembarangan berinvestasi. Pastikan kamu berinvestasi di lembaga.

Maupun perusahaan keuangan yang telah diawasi secara ketat oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Rutinlah untuk melakukan evaluasi kinerja investasi kamu secara berkala minimal setiap semester dan kamu perlu mengecek kinerja dari laporan hasil investasi yang rutin dikirim oleh manajer investasi.