Pengajuan pinjaman tanpa agunan tentu memberikan kemudahan dan keuntungan bagi peminjam. Kamu bisa memanfaatkannya untuk kebutuhan bisnis atau keperluan lainnya. Sebelum menikmati kemudahan ini kamu harus memastikan terlebih dahulu bahwa pinjaman yang kamu ajukan benar sebagai sebuah kebutuhan. Kamu juga harus memastikan memiliki kemampuan untuk membayar cicilan setiap bulannya. Dengan menggunakan pinjaman secara bijak akan lebih mempermudahmu untuk mengembalikannya sesuai tenggat waktu yang tentukan. 

Ada beberapa langkah yang bisa kamu ikuti untuk memperlancar proses pengajuan.

Perhatikan Data yang Kamu Isi Sudah Lengkap

Kamu harus mengisi data diri untuk mengajukan pinjaman. Data ini akan disimpan oleh pihak lembaga peminjam untuk jadikan dokumen yang penting bagi lembaga tersebut. Kelengkapan data yang diberikan akan mempermudah proses peminjaman Kredit Tanpa Agunan atau KTA. Selain lengkap, pastikan data yang kamu isi sudah akurat dan terkini. Bawalah identitas saat pengajuan pinjaman agar bisa dicocokkan dengan data yang ada. 

Pastikan data seperti nama lengkap, alamat rumah, data keluarga, diisi dengan benar dan sesuai dengan identitas. Kesalahan pengisian akan menghambat proses pinjaman. 

Beberapa informasi tambahan seperti kontak dari kerabat yang tidak tinggal serumah juga jadi informasi yang penting. Pasalnya hal itu kana berpengaruh pada verifikasi pengajuan pinjaman KTA. 

Nomor Kontak yang dicantumkan masih Aktif

Nomor kontak harus diperiksa secara teliti. Kesalahan pengisian nomor kontak akan mempersulit proses verifikasi atau pinjaman. Pastikan tidak ada nomor yang kurang satu pun dan tidak ada yang salah. Begitu juga dengan nomor kontak lainnya yang harus dicantumkan dalam data. Belajarlah untuk lebih teliti dengan menelepon kembali nomor atau mencocokkan dengan kontak yang ada di HP.

Samakan Jawaban saat Proses Verifikasi

Maksud dari langkah ini adalah ketika nanti pihak bank akan melakukan proses verifikasi, tidak hanya kamu yang akan akan diminta keterangan. Ada pihak lain seperti kerabat yang tidak serumah dan pihak tempat kerja yang akan diminta keterangan. Kamu sebaiknya melakukan koordinasi dengan kedua pihak itu agar lebih mempermudah proses verifikasi. 

Kesesuaian data yang ada di pihak bank dengan jawaban dari pihak-pihak tersebut mempercepat waktu pencairan pinjaman. Sebaliknya ketidaksesuaian data dengan jawaban dari pihak-pihak tersebut harus dikonfirmasi ulang oleh pihak bank. Biasanya mereka akan melakukan survei langsung. Kemungkinan ditolak juga besar. Proses verifikasi semakin lama, berdampak pada waktu pencairan yang juga lama.

Seimbangkan Cicilan Bulanan dengan Pendapatan

Ada ketentuan yang harus kamu pahami untuk mengajukan pinjaman Kredit Tanpa Agunan ini. Pastikan kamu mempelajari dengan baik ketentuan ini untuk menyesuaikan cicilan dengan pinjaman. Pinjaman terlalu besar yang tidak disesuaikan dengan jumlah pinjaman hanya akan membuat keuanganmu seret. 

Bank akan menetapkan standar dalam menentukan syarat gaji minimal per bulan untuk nasabah. Gaji atau upah seseorang nanti akan menyesuaikan dengan Upah Minimum Regional (UMR) di setiap daerah. Upah ini akan menjadi rujukan bagi pihak bank untuk memberikan syarat dalam pengajuan pinjaman. 

Semakin besar gaji yang kamu dapatkan, bahkan melebihi UMR, semakin besar kesempatan kamu memperoleh pinjaman KTA. Sebenarnya cara ini juga membantu kamu sebagai calon nasabah, pihak bank sudah menentukan berapa limit pinjaman yang diperbolehkan dengan melihat seberapa kuat kemampuanmu dalam menyicil pinjaman. 

Jejak Kredit

Sebelum memulai untuk kredit tanpa agunan, pastikan kamu tidak memiliki riwayat kredit yang buruk. Maksudnya apakah kamu saat kredit sebelumnya melakukan pembayaran dengan lancar atau malah tersendat-sendat. Riwayat ini akan menjadi pertimbangan pihak bank apakah disetujui atau ditolak. Jika kamu belum melakukan kredit, maka langkah ini tidak ada masalah. 

Untuk mengecek bagaimana skor yang tercatat berkaitan dengan jejak kreditmu, bisa dicek melalui SLIK OJK. Kalau catatan kreditmu masuk dalam kategori aman, maka kemungkinan untuk diberikan pinjaman oleh bank semakin mudah. 

Punya Kartu Kredit

Lembaga perbankan mensyaratkan kamu sebagai calon peminjam memiliki kartu kredit. Bukan tanpa alasan, jejak pembayaran cicilan kartu kredit itu bisa dijadikan sebagai pertimbangan pihak bank untuk menyetujui pinjaman. Jadi kelancaran kamu dalam membayar cicilan kartu kredit sangat penting. 

Jelas kartu kredit memiliki pengaruh dalam pinjaman KTA. Kepemilikan kartu kredit juga disyaratkan minimal sudah berjalan selama satu tahun. 

Selain itu ada pertimbangan lain, yaitu limit kartu kredit juga mempengaruhi plafon pinjaman. Dengan memiliki limit kartu kredit yang tinggi, kamu bisa mendapatkan pinjaman sampai lima kali lipat. Sesuatu yang menguntungkan untuk kamu jika rutin membayar cicilan kartu kredit. 

Siapkan Rekening Koran

Kamu juga harus menyiapkan laporan keuangan personal dengan membawa fotokopi rekening koran. Salinan ini bisa kamu dapatkan di bank minimal tiga bulan ke belakang. Sama seperti kartu kredit, rekening koran ini digunakan sebagai bahan pertimbangan pihak bank dalam memberikan pinjaman kepada kamu. Sebaiknya sebelum melakukan pinjaman KTA kamu sudah mengecek kondisi keuangan yang stabil. Saldo di tabungan yang cukup akan meyakinkan pihak bank bahwa kamu mampu membayar cicilan.

Menyiapkan Dokumen NPWP

Ketertiban kamu dalam membayar pajak juga diperhitungkan untuk menyetujui KTA. Untuk mempertimbangkan hal itu, pihak bank akan meminta kamu melampirkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Selain itu, NPWP juga menentukan berapa plafon pinjaman yang akan disetujui oleh bank. Jika ada pajak yang masih tersendat, sebaiknya selesaikan dulu urusan ini. Sebab jangan sampai peminjaman KTA ini terhambat hanya karena kamu tidak membayar pajak.

Terakhir pastikan kalau kamu menggunakan pinjaman online legal seperti Tunaiku. Tunaiku adalah produk kredit tanpa agunan dari Bank Amar yang telah terdaftar di OJK.