Usaha lazimnya dilakukan bersama rekan bisnis atau partner bisnis yang sama-sama membutuhkan satu sama lain untuk mendapatkan keuntungan masing-masing. Partner dalam menjalankan usaha harus memiliki beberapa kualifikasi khusus untuk memenuhi segala kebutuhan yang dibutuhkan dalam menjalankan usaha tersebut. Tetapi bagaimana jika partner usahamu adalah seseorang yang sangat dekat? Seseorang yang menjadi teman hidupmu yaitu pasangan.
Saat ini membangun usaha bersama pasangan sudah banyak dijalankan oleh beberapa pasangan, bahkan yang terlihat adalah kesuksesan. Jika dilihat dari kacamata luar, mungkin saja memulai bisnis dengan pasangan adalah jawaban yang tepat untuk mewujudkan mimpi usaha yang hebat. Tetapi dibalik itu semua, dalam menjalani hubungan nya saja pasti akan menemukan berbagai rintangan, apalagi membangun sebuah bisnis yang harus dilakukan dengan profesional. Jika kamu sedang membangun usaha dengan pasangan, maka harus paham terhadap tantangan yang akan ada di dalamnya.
Rentan Mendapati Perbedaan Pendapat
Membangun usaha adalah upaya untuk menyatukan berbagai ide pendapat dari setiap orang yang berkaitan di dalamnya. Perbedaan pendapat akan sangat lumrah ditemui dalam dunia bisnis. Baik perbedat dalam hal ide, perbedaan dalam hal selera, perbedaan dalam hal jenis usaha dan perbedaan visi juga misi di setiap orang. Mungkin kamu berpikir bahwa memiliki usaha bersama pasangan akan lebih mudah untuk menghadapi perbedaan ini.
Dalam membangun usaha bersama pasangan, yang paling sering akan kamu temui yaitu perbedaan pendapat. Bukan perbedaannya yang menjadi masalah penting dalam hal ini, tetapi sikap egois tidak mau kalah dan ingin selalu dihargai akan mempengaruhi perbedaan pendapat yang ada dalam usaha tersebut. Maka, kamu harus memahami hal ini agar menghindari kesalahan dilain hari.
Tidak Dapat Membedakan Urusan Pribadi dengan Pekerjaan Dalam Usaha
Urusan pribadi dan urusan usaha adalah dua hal yang berbeda, keduanya memiliki porsinya masing-masing untuk dijalankan. Jika membangy sebuah hubungan bersama pasangan kamu harus menggunakan hati agar tidak banyak konflik dan kesalahpahaman dalam hubungan. Sementara membangun sebuah usaha harus melihat logika yang jelas dan aturan yang mendasar.
Pertanyaan nya adalah adalah apakah kamu sanggup untuk menjalankan keduanya secara bersamaan? Dalam satu waktu harus menjadi pasangan yang saling mengerti, saling menyayangi dan saling membela. Sedangkan kamu juga harus bisa tegas, berpikir positif, cekatan dan bertanggungjawab atas apa yang kamu jalankan dengan pasanganmu sebagai partner dalam usaha.
Keuangan Akan Mudah Tercampur
Jika kamu berstatus sebagai pasangan suami istri, maka tantangan terbesar yang harus kamu pahami mulai dari sekarang yaitu masalah keuangan. Karena dalam prosesnya, bahwa membangun sebuah usaha akan sangat tidak asing dengan pengeluaran dan pemasukan bisnis. Sehingga keuangan menjadi hal yang sangat krusial dan harus dikelola dengan sangat rapi dan baik.
Tetapi akan sangat mengganggu jika kamu dan pasangan tidak mengerti untuk mengatur dan memisahkan antara keuangan usaha dan keuangan dalam pengeluaran rumah tangga. Hal yang mungkin akan terjadi yaitu, kamu dan pasangan akan sering menggunakan uang modal usaha untuk pengeluaran kebutuhan sehari-hari. Padahal akan sangat berdampak pada perputaran uang dan modal yang nantinya akan kamu keluarkan.
Sulit Memiliki Waktu yang Baik untuk Evaluasi
Baik pada hubungan sebagai kekasih atau menjalankan sebuah usaha penting untuk kamu melakukan sebuah evaluasi agar dapat mengetahui kesalahan dan memperbaiki dengan membuat solusinya. Karena memiliki pasangan yang juga adalah partner usaha, maka akan sukiy jenguk kamu memiliki waktu yang baik untuk melakukan evaluasi untuk keduanya.
Putus Hubungan Akan Berdampak Buruk Pada Berjalannya Usaha
Dalam beberapa kasus yang sering terjadi, bahwa salah satu rintangan usaha yang dihadapi oleh pasangan kekasih adalah berakhirnya hubungan antara kamu dan dia. Ini akan sangat berpengaruh pada nasib usaha yang kamu jalankan dengan mantan kekasih. Karena dari awal sudah di bangun bersama, maka akan sangat sulit jika jadinya di bangun oleh sepihak akibat putus.
Belum lagi komunikasi yang memungkinkan kedua pasangan memburuk, akan sangat berpengaruh pada terancamnya ketidakpedulian terhadap bisnis yang dijalani. Sehingga usaha tidak dapat dijalankan dengan baik karena ego masing-masing.
Tantangan dalam sebuah hubungan antara kamu dan pasangan memang akan selalu ada. Tetapi tantangan itu bisa kamu lewati dengan sabar asalkan terus bersama mempertahankan. Tetapi, akan sangat berbeda jika bersama pasangan malah menjalankan sesuatu yang lebih serius dan memakan banyak waktu untuk dijalankan, yang pastinya akan mempengaruhi hubungan itu sendiri.
Maka pastikan kamu memahami bagaimana tantangan itu ada jika membangun usaha bersama pasangan. Kamu harus bisa mengantisipasi tantangan-tantangan ini agar hubungan pribadi dan urusan bisnis dapat berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil maksimal. Sehingga kamu akan merasa bangga memiliki pasangan yang dapat memahami bahkan ikut terjun dalam usahamu.