Tidak lama ini Indonesia telah dihebohkan oleh berbagai macam ke viralan yang semakin banyak dan selalu ada setiap harinya. Salah satu kehebohan yang patut diapresiasi di antara maraknya kehebohan yang negatif, yaitu viralnya seorang pengusaha asal Grobogan yang mampu membangun jalan di desanya hingga mencapai nominal fantastis yaitu Rp. 2,8 miliar rupiah. Sebuah pengeluaran yang sangat besar bagi pengusaha yang biasa-biasa saja.
Lantas, siapa Joko Suranto ini? Akhir-akhir ini namanya sering diperbincangkan, dianggap pahlawan oleh seluruh warga desa Grobogan. Bahkan disambut baik oleh siapa saja yang mengetahui jasanya dalam membangun jalan dengan harga yang sungguh besar. Kepedulian nya terhadap kondisi jalan di desa tersebut pantas untuk diacungi jempol. Banyak orang yang dengan sengaja mencari tahu lebih dalam, siapa sosok pengusaha yang berani bangun jalan untuk desanya di Grobogan.
Profil Joko Suranto
Seperti apa profil lengkap dari seorang pengusaha bernama Joko Suranto? Seorang yang mampu menggelontorkan dana pribadi untuk membangun jalan dengan biaya mencapai Rp. 2,8 milyar rupiah ini. Joko Suranto lahir di Jawa Tengah tepatnya desa Jetis, kecamatan Karanglatung, Kabupaten Grobogan, beliau lahir pada tanggal 20 bulan Januari di tahun 1969. Pada tahun 1993 Joko Suranto sempat kuliah di Universitas Sebelas Maret kota Surakarta mengambil fakultas hukum. Dulunya Joko Suranto sempat juga bekerja di suatu bank, tetapi karir nya tidak bertahan lama.
Joko Suranto saat ini tinggal di Kota Bandung Jawa Barat. Dia membangun jalan yang rusak tersebut tepat di desa dia dilahirkan yaitu desa Jetis, kecamatan Karanglatung, Kabupaten Grobogan. Sebelum itu beliau merantau ke Jakarta dan menjadi seorang pengusaha yang sukses.
Bisnis yang Dijalankan oleh Joko Suranto
Kekayaan yang dimiliki oleh Joko Suranto tentu tidak hanya berasal dari satu bisnis yang dijalankan saja. Uang yang dimiliki berasal dari beberapa sumber bisnis diantara adalah sebagai berikut:
-
Usaha Bisnis Properti
Meskipun Joko Suranto adalah lulusan dari Universitas Sebelas Maret dengan jurusan ilmu hukum, tetapi karir yang akhirnya ditempuh tidak sejalan dengan jurusan yang sudah diemban oleh beliau. Karir Joko Suranto dapat berjalan sukses dalam bidang bisnis properti yang sudah dijalaninya bertahun-tahun. Bahkan beliau memiliki perusahaan yang dia jalankan bernama Buana Kassiti Group dalam sektor properti. Selain itu, Joko Suranto juga memiliki jabatan penting sebagai ketua Real Estate Indonesia di Jawa Barat.
-
Usaha Bisnis Resort dan Hotel
Selain memiliki karir yang gemilang di dalam bisnis properti, Joko Suranto juga memiliki beberapa yang dijalani berupa usaha bisnis lain yaitu resort dan hotel.
-
Sebagai Ketua Yayasan
Kepeduliannya ternyata bukan hanya pada jalanan rusak di desanya, tetapi pada upaya meluangkan waktu sebagai ketua sebuah organisasi. Karena Joko Suranto adalah alumni dari Universitas Sebelas Maret di Surakarta. Maka beliau dipercaya sebagai ketua alumni Universitas Sebelas Maret.
Kondisi Jalan Desa Jetis Kecamatan Grobogan yang Dibangun oleh Joko Suranto
Desa Jetis yang ada di Kecamatan Grobogan ini jalannya cukup memprihatinkan, banyak jalanan yang berlubang sehingga mengancam keselamatan warga atau siapapun yang melihat di atas jalan tersebut. Dari dulu jalanan sepanjang 1,8 ini sering ditambal menimbulkan jalan semakin terlihat berbahaya. Bahkan tambalan dan perbaikan jalan pertahun juga disumbangkan oleh Joko Suranto dengan rutin, jadi pembangunan jalan besar-besaran yang memakan biaya yang banyak ini bukanlah hal yang tiba-tiba.
Alasan Joko Suranto Membangun Jalan Di Desanya
Joko Suranto pasti memiliki alasan yang sangat matang untuk dapat menggelontorkan uang pribadinya supaya jalanan di desa tempat beliau lahir bisa di bangun. Salah satu alasannya adalah ketidakpekaan pemerintah untuk mengatasi masalah jalan ini. Padahal jalan di desa Jetis adalah harapan bagi masyarakat sekitar menjalani kehidupan.
Menurut masyarakat sekitar, tidak jarang saat pertemuan musrembang masalah jalan ini dibicarakan bersamaan dengan pemerintah setempat, tetapi jarang ada tindakan yang pasti terhadap masalah ini. Sehingga ini adalah alasan terbesar Joko Suranto mau dengan rela mengorbankan uang pribadi untuk kemaslahatan bersama. Selain pemerintah, sepertinya masyarakat sekitar juga tidak terlalu peduli dan ingin memperbaiki jalan tersebut.
Itu dia profil dari seorang pengusaha yang mendadak jadi perbincangan publik yaitu Joko Suranto seorang pengusaha yang berani bangun jalan untuk desanya di Grobogan. Kita telah mengetahui bagaimana kesuksesan bisnis yang dijalani beliau sehingga mampu memiliki uang pembangunan jalan sebesar Rp. 2,8 miliar rupiah ini.
Kondisi jalanan yang tidak baik di desanya ini membuat Joko Suranto tergerak melakukan hal yang sangat berani ini. Terlebih masyarakat sekitar sangat tidak sabaran menunggu biaya dari pemerintah yang tak kunjung turun, padahal berbagai upaya permohonan telah dilakukan. Semoga lebih banyak lagi orang-orang baik seperti Joko Suranto ini.