Syarat Mengajukan Pinjaman di Bank yang Perlu Diperhatikan Debitur

syarat mengajukan pinjaman bank

Hampir setiap orang memiliki keinginan untuk membuka usaha atau bisnisnya sendiri. Hanya saja tidak semua harapan dapat berjalan mulus, karena ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kegagalan. Sebut saja modal yang belum mencukupi, membuat mereka terpaksa mengubur keinginan untuk membuka usaha. Apakah salah? Tidak sepenuhnya, karena modal kini tak bisa dijadikan alasan yang lagi. Sebab sudah banyak sumber pinjaman dana yang bisa membantu dalam permodalan, salah satunya dari bank.

Banyak bank menawarkan pinjaman kredit dengan agunan dan tanpa agunan. Setiap bank memiliki persyaratan dan ketentuan yang berbeda-beda terkait mekanisme pinjaman dana debitur. Supaya lebih jelas, simak pembahasan berikut.

Syarat Hutang Di Bank Terbaru

Berikut ini beberapa syarat umum yang diminta pihak bank kepada calon debiturnya. Antara lain ada:

  •       Fotokopi KTP dan KK
  •       Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), slip gaji atau penghasilan, serta buku tabungan.
  •       Bagi debitur yang mengambil pinjaman beragunan dapat membawa serta dokumen atau sertifikat kepemilikan seperti BPKB dan sejenisnya.
  •       Mengisi formulir aplikasi pengajuan pinjaman dengan lengkap dan benar.
  •       Mengajukan pinjaman secara online atau datang langsung ke kantor cabang bank terdekat.

Keuntungan dan Kerugian Meminjam Uang di Bank

Berencana mengajukan pinjaman di bank? Sudah tahu keuntungan dan kerugiannya, belum? Kalau belum maka Anda perlu menyimak informasi berikut supaya tidak terjerumus dalam tumpukan hutang.

Keuntungan Pinjam Uang Bank

  •       Mengatasi kebutuhan dana mendesak lebih cepat.
  •       Tidak bergantung pada fluktuasi bisnis, sehingga Anda dapat memprediksi pembayaran pinjamannya.
  •       Persyaratan pengajuan pinjaman yang cukup mudah dan jelas.
  •       Membantu mengatasi kebutuhan modal usaha agar semakin maju dan berkembang.
  •       Dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan.
  •       Suku bunga sudah terstandarisasi, sehingga debitur dapat memperkirakan besar bunga cicilan yang harus dilunasi kepada bank.

Kerugian Pinjam Uang Di Bank

  •       Risiko aset tersita saat kredit macet atau gagal bayar.
  •       Adanya denda keterlambatan yang menambah beban hutang.
  •       Pihak bank akan menagih hutang debitur sampai lunas, tanpa melihat situasi dan kondisi para debiturnya.
  •       Perluasan kredit yang menyebabkan inflasi.
  •       Memperbesar kejenakangan sosial.
  •       Membuat masyarakat ketergantungan dan cenderung memilih berhutang untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan.
  •       Debitur harus mengikuti seluruh aturan bank.

Cara Agar Pinjaman Disetujui Bank

Tidak semua orang disetujui sebagai debitur pinjaman bank. Terlebih dahulu Anda harus memenuhi semua persyaratan dan ditentukan pihak bank dan lolos survey. Berikut ini ada beberapa cara yang bisa dilakukan supaya pinjaman dana disetujui.

1. Pastikan Skor Kredit Bagus, Tak Pernah Telat Bayar Hutang

Hal pertama yang harus Anda pastikan adalah skor kredit yang dimiliki bagus untuk melakukan pinjaman dana. Apa yang dimaksud dengan skor kredit? Yakni riwayat pinjaman yang sebelumnya dilakukan, seperti kredit kendaraan, kredit pemilikan rumah, maupun peralatan elektronik seperti smartphone, laptop, dan sejenisnya.

Pihak bank akan menggunakan skor kredit dalam menilai kemampuan calon debitur membayar cicilan atau pinjaman yang diberikan. Kalau hasilnya bagus, kemungkinan besar pihak bank akan menyetujui pinjaman debitur yang bersangkutan. Begitu pun sebaliknya, tidak mungkin pihak bank mau memberikan pinjaman dana kepada calon debitur yang sebelumnya pernah bermasalah dengan riwayat kredit.

2. Harus Memenuhi Seluruh Persyaratan

Dalam memberikan pinjaman dana, tentu debitur harus terlebih dahulu memenuhi segala persyaratan yang diberikan pihak bank. Kalau ada salah satunya yang tak terpenuhi, kemungkinan pengajuan pinjaman Anda ditolak. Untuk syaratnya sendiri bisa berbeda-beda, tergantung kebijakan bank tempat meminjam uang dan menyesuaikan produk pinjaman yang dipilih.

3. Mengajukan Pinjaman Sesuai Kebutuhan dan Kemampuan Bayar

Guna mengurangi risiko gagal bayar, pihak bank hanya akan memberikan pinjaman sesuai kebutuhan dan kemampuan bayar para debiturnya. Dalam hal ini, penghasilan calon debitur menjadi salah satu pertimbangan penting. Akan sulit bagi Anda yang berpenghasilan kecil mendapat pinjaman besar, karena bank menilai kemampuan membayar cicilan Anda masih kurang.

4. Menentukan Tenor Pinjaman

Supaya pinjaman dana bisa disetujui bank, Anda dapat menentukan tenor pinjaman atau jangka waktu pembayaran hutang dengan tepat. Lama tenor ditentukan dari kesepakatan antara kreditur dan debitur, biasanya dihitung dalam jumlah bulan. Kalau ingin cicilan ringan, Anda dapat memilih tenor pinjaman yang lama.

Namun resikonya tentu ada pada bunga cicilan yang lebih besar. Sebaiknya hitung dulu jumlah maksimal uang yang bisa disisihkan untuk membayar hutang supaya mudah bagi Anda menentukan tenor pinjaman bank. Buat perencanaan lebih cermat dan lebih teliti agar tak menanggung beban berat.

5. Memilih Bank Terpercaya

Ada banyak sekali bank yang menawarkan mekanisme pinjaman, Anda bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan. Namun pastikan bahwa Anda hanya memilih bank terpercaya, terbukti memiliki kredibilitas, menerangkan bunga dan limit pinjaman yang jelas, serta memberikan masa tenor sesuai kesepakatan bersama.

Itulah beberapa syarat hutang di bank yang perlu diketahui calon debitur. Kami juga sudah menyampaikan beberapa keuntungan dan kerugian mengajukan pinjaman di bank serta cara supaya pinjaman dana disetujui. Silahkan pelajari dengan seksama.