Yuk, Intip Tips Menabung dengan Gaji 3 Juta

gaji bulanan 3 juta

Mengelola keuangan dengan penghasilan sebesar 3 juta orang memang tidak mudah. Tetapi dengan cara yang tepat, segala sesuatu mungkin terjadi. Dari artikel ini, pelajari cara mengendalikan keuangan Anda sepenuhnya dengan gaji terbatas. Mengelola keuangan bukanlah tugas yang mudah, apalagi bila Anda telah mempunyai keluarga. Gaji yang  dikelola dengan buruk tidak bisa begitu saja dihentikan dan disimpan. Padahal, menabung adalah cara terbaik yang bisa kita lakukan untuk menabung di masa depan. Lantas bagaimana cara menabung dengan gaji 3 juta? Yuk, simak tips nya berikut ini. 

Metode fleksibel 

Biaya hidup sebesar Rp 1,5 juta setiap bulan bisa dikatakan tidak mungkin jika Anda tinggal di kota besar atau kos-kosan. Nah, apabila Anda merasa sama dengan ilustrasi tersebut, Anda dapat memakai metode fleksibel yang satu ini, yaitu 25% menabung dan 75% untuk pengeluaran. 

Dengan penghasilan Rp 3 juta ini Anda bisa memakainya Rp 2,25 juta untuk kebutuhan sehari-hari da Rp 750 dimasukkan ke dalam tabungan. Dilihat dari nominal, uang yang dihemat sebenarnya lebih sedikit dari cara pertama. Namun, proporsi dana yang dialokasikan untuk kebutuhan Anda jauh lebih tinggi, sehingga Anda lebih mudah untuk mengelola mengatur pengeluaran Anda. 

Nah, jika Anda merasa perlu menabung lebih banyak, saatnya memangkas pengeluaran harian Anda. Dengan cara ini, Anda bisa mempunyai tabungan Rp 9 juta dalam setahun.

Metode 50,30,20

Selanjutnya Anda bisa menggunakan metode alokasi dana dengan membuat pos-pos dana. Misalnya dengan perbandingan 5 : 3 : 2. Jadi, 50% gaji dipakai untuk kehidupan sehari-hari, 30% gaji dipakai untuk tabungan dan 20% digunakan untuk hiburan. Jika Anda terlatih, Anda akan memperoleh nilai nominal yang Anda harapkan. 

Misalnya, jika gaji Anda 3 juta rupiah, berarti Anda mempunyai 1,5 juta rupiah untuk biaya hidup Anda. Untuk menghemat uang, kita perlu menyediakan 30% dari  3 juta rupiah, atau 900.000 rupiah. Nah, biaya yang bisa Anda gunakan yaitu 20% dari gaji Anda, atau 600.000 rupiah. 

Bagan pengeluaran ini bisa dikurangi lagi. Misalnya, Anda dapat hidup dengan hemat dan mengurangi biaya perawatan. Uang yang tidak terpakai dapat ditambahkan ke tabungan Anda. Jika Anda menabung secara rutin setiap bulan, Anda akan mempunyai tabungan sebesar Rp10.800.000 selama minimal satu tahun. Ini menarik.

Alokasi ketat 

Kelihatannya rumit, tetapi pada kenyataannya, mari kita pertimbangkan metode yang sangat sederhana. Dengan melatih diri untuk bisa mengalokasi dana tertentu, Anda akan lebih memahami pengeluaran mana yang dapat Anda kurangi atau kendalikan, dan alokasi tabungan Anda akan jauh lebih tinggi. 

Skema 5%, 10%, 15%, dan 60%  memungkinkan Anda menentukan pengeluaran dengan lebih akurat.  Anda dapat menyediakan 5% dari Rp 3 juta rupiah untuk keperluan sosial seperti Zakat, yaitu Rp 150 ribu setiap bulannya serta Anda dapat menyediakan Rp 300.000 ribu untuk asuransi dan dana darurat. 

Apakah ada asuransi Rp 300 ribu saja? 

Anda dapat memilih BPJS! Dana darurat tidak bisa diutak-atik kecuali ada keperluan yang mendesak.  10 %berikutnya dapat ditetapkan untuk gaya hidup. Seperti, untuk bersenang-senang atau berbelanja. Anda dapat menggunakan 300.000 sebulan untuk hangouts beberapa kali. Bijaklah dalam memilih lokasi untuk pergi saja.  

Sekarang Anda dapat menggunakan 15% dari gaji Anda untuk tabungan yang dapat diubah. Anda juga dapat menyisipkan Rp 450 ribu untuk investasi seperti membeli saham. Tetapi, jika Anda tidak yakin, ada beberapa cara untuk mempelajari cara berinvestasi di saham sebelum membuat keputusan investasi. 

Sisanya 60% digunakan untuk kehidupan umum. Seperti untuk membayar kontrakan, transportasi, dan makan sehari-hari. Seperti tiga metode yang sudah di bahas, jika Anda merasa masih memiliki terlalu banyak uang yang dialokasikan untuk beberapa item ini, Anda dapat mengalokasikannya ke tabungan Anda. Apabila  Anda disiplin, Anda dapat menghemat Rp3,6 juta per tahun dalam keadaan darurat jika Anda tidak mempunyai asuransi. Untuk tabungan harian, Anda memiliki hingga Rp 5,4 juta per tahun!

Apapun cara yang Anda gunakan, sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Jika Anda merasa  bisa disiplin tentang gaji Anda, Anda memiliki fleksibilitas untuk memakai metode 50:30:20. Namun, jika Anda ingin lebih teratur, Anda dapat menggunakan metode pemetaan yang ketat. Biasakan selalu menulis pengeluaran harian Anda. Hal ini memungkinkan Anda untuk menentukan biaya setiap item dan mengurangi kebutuhan di luar alokasi dana. Siapa bilang gaji Rp 3 juta tidak dapat menabung? Tentu bisa jika Anda mengerti caranya! 

Itu tadi beberapa metode menabung yang bisa Anda terapkan mulai sekarang. Selamat mencoba!